Perusahaan PGEO, atau PT Pertamina Geothermal Energy Tbk, adalah salah satu entitas penting dalam sektor energi di Indonesia, khususnya di bidang energi terbarukan. Investasi di saham perusahaan ini menjadi topik yang relevan karena meningkatnya perhatian global terhadap energi berkelanjutan dan upaya mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Bagi investor, pemahaman mendalam tentang PGEO tidak hanya membantu dalam pengambilan keputusan investasi tetapi juga berkontribusi pada investasi yang berdampak positif bagi lingkungan.
Di tengah gempuran isu perubahan iklim dan kebutuhan energi yang kian meningkat, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) hadir sebagai pionir dalam pemanfaatan energi panas bumi di Indonesia. Didirikan pada tahun 2006, PGEO merupakan anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang fokus pada pengembangan dan pengelolaan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP).
Sebagai perusahaan panas bumi terbesar di Indonesia, PGEO mengoperasikan 15 wilayah kerja panas bumi yang tersebar di berbagai penjuru nusantara. Dengan kapasitas terpasang mencapai 1.877 Megawatt (MW), PT Pertamina Geothermal Energy Tbk berkontribusi sekitar 8% dari total bauran energi nasional.
PT Pertamina Geothermal Energy Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Pertamina (Persero), perusahaan energi terbesar di Indonesia. Mereka berfokus pada pengembangan, pengoperasian, dan pemeliharaan pembangkit listrik tenaga panas bumi (geothermal). Dengan keahlian dan pengalaman dalam industri ini, mereka menjadi salah satu pemain utama dalam pasar energi terbarukan di Indonesia.
Didirikan pada tahun 2006, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk bertujuan untuk memanfaatkan potensi panas bumi yang melimpah di Indonesia. Sejak berdirinya, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk telah mengembangkan berbagai proyek pembangkit listrik tenaga panas bumi di berbagai wilayah Indonesia, termasuk di Jawa, Sumatra, dan Sulawesi. Perusahaan ini terus berkembang dan berinovasi untuk meningkatkan kapasitas produksi dan efisiensi operasional, menjadikannya pemimpin dalam industri panas bumi di Asia Tenggara.
Komitmen PGEO Menuju Energi Ramah Lingkungan
PGEO tidak hanya berkutat pada pembangkitan listrik, tetapi juga berkomitmen untuk pelestarian lingkungan dan pengembangan energi berkelanjutan.
- Pemanfaatan Teknologi Ramah Lingkungan: menerapkan teknologi terkini dalam operasinya, seperti Binary Cycle Power Plant, untuk meminimalkan emisi gas rumah kaca dan meningkatkan efisiensi pembangkitan.
- Pelestarian Alam: menjalankan berbagai program pelestarian alam di sekitar wilayah kerjanya, seperti penanaman pohon, rehabilitasi hutan, dan perlindungan flora dan fauna.
- Pemberdayaan Masyarakat: aktif dalam memberdayakan masyarakat di sekitar wilayah kerjanya melalui program-program seperti pelatihan, pengembangan usaha kecil menengah, dan penyediaan akses pendidikan dan kesehatan.
Menuju Masa Depan Energi yang Berkelanjutan
Dengan visi “Memberi Energi untuk Masa Depan Hijau”, mereka terus berinovasi dan memperluas jangkauannya untuk mencapai target kapasitas terpasang 2.000 MW pada tahun 2025.
Mereka juga berperan aktif dalam mendorong transisi energi nasional menuju energi terbarukan.
- Kerjasama Strategis: menjalin kerjasama strategis dengan berbagai pihak, seperti PLN, lembaga penelitian, dan perusahaan swasta, untuk pengembangan teknologi dan infrastruktur panas bumi.
- Partisipasi Global: aktif dalam forum-forum internasional terkait energi panas bumi, seperti World Geothermal Congress, untuk berb
Laporan Keuangan 2024 Q1 Naik 15%
Pada kuartal pertama tahun 2024, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk melaporkan kinerja keuangan yang solid. Pendapatan perusahaan mengalami peningkatan sebesar 15% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, mencapai Rp 1,5 triliun. Peningkatan ini terutama didorong oleh kenaikan harga jual listrik dan peningkatan kapasitas produksi dari beberapa proyek baru yang mulai beroperasi. Laba bersih juga menunjukkan pertumbuhan signifikan, naik sebesar 20% menjadi Rp 500 miliar, mencerminkan efisiensi operasional dan pengelolaan biaya yang efektif. Posisi keuangan yang kuat ini menunjukkan stabilitas dan prospek pertumbuhan yang positif bagi PGEO di masa mendatang.
Pada tahun 2024, PGEO mencatat beberapa perkembangan penting yang menarik perhatian investor. Salah satu berita utama adalah penandatanganan kontrak jangka panjang dengan pemerintah untuk pengembangan proyek panas bumi baru di wilayah Sumatra. Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas produksi perusahaan sebesar 100 MW dalam lima tahun ke depan. Selain itu, PGEO juga menerima penghargaan sebagai perusahaan dengan kinerja lingkungan terbaik di sektor energi, yang menggarisbawahi komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan dan tanggung jawab sosial.
Dengan komitmen kuat terhadap energi ramah lingkungan dan pengembangan berkelanjutan, PGEO optimis dapat menjadi pemain utama dalam mewujudkan ketahanan energi nasional dan transisi menuju energi terbarukan.
PGEO membuka peluang bagi individu-individu yang ingin berkontribusi dalam pembangunan energi berkelanjutan dan masa depan yang lebih hijau.
Suka dengan artikel ini? Yuk sharing ke temen-temen kamu ya. Semoga bermanfaat!