Pengertian Investasi Saham Syariah dan 3 Cara Melakukannya

by Minsya
4 minutes read

Salah satu bentuk investasi paling populer saat ini yaitu dengan melakukan pembelian saham yang bertujuan untuk bisa melakukan investasi pada perusahaan ternama. Kemudian akan didapatkan keuntungan dari perusahaan sesuai ketentuan yang berlaku. Bagi anda yang beragama islam dan ingin investasi maka bisa memulai menjalankan investasi saham syariah.

Pada dasarnya, konsep dari pembelian saham ini dapat dikatakan sebagai jenis investasi yang diperbolehkan dalam islam karena menerapkan suatu unsur bagi hasil. Sebagai seorang investor atau kepemilikan saham baka anda tidak hanya berkesempatan mendapatkan keuntungan dari perusahaan tetapi juga menanggung resiko saat perusahaan mengalami kerugian.

Misalnya, Friends of Attitude menginvestasikan sejumlah dana di saham yang ditawarkan sebuah perusahaan makanan. Jika perusahaan menghasilkan keuntungan tertentu, Anda juga akan mendapatkan dampak atau menerima dividen dari keuntungan tersebut. Sebaliknya, jika perusahaan mengalami kerugian, Anda juga bertanggung jawab atas kerugian tersebut. 

Dengan begitu maka setiap perusahaan mendapatkan keuntungan maka sebagai investor, anda juga akan memperoleh keuntungan dan berlaku juga saat perusahaan mengalami kerugian yang mengakibatkan anda menanggung kerugian tersebut. Namun, sebagian umat Islam masih mempertanyakan kehalalan dari sistem perdagangan saham konvensional.

Banyak yang merasa khawatir jika proses yang dilakukan tersebut melanggar aturan syariat islam. Oleh karena itu, saat ini telah ditemukan investasi saham syariah yang memberikan kesempatan, kepercayaan dan juga keamanan bagi umat islam untuk bisa membeli saham. Pada aturan dasarnya, saham syariah tidak jauh berbeda dengan penerapan saham konvensional.

Perbedaannya hanya terletak pada persyaratannya dimana saham syariah memberikan persyaratan bagi perusahaan yang mengeluarkan saham yang diinvestasikan yaitu perusahaan yang sesuai syariah dan operasional yang diterapkan tidak melanggar atau menyalahi aturan dan prinsip syariah. Untuk proses transaksi yang diterapkan tetap saja sama.

Beberapa persyaratan sederhananya yang diterapkan yaitu dapat dipastikan bahwa perusahaan tidak melakukan riba, produk yang ditawarkan sudah bersertifikasi halal, tidak melakukan perjudian atau bisnis yang terlarang. Meskipun identitas perusahaan sudah jelas namun anda tetap perlu memperhatikan bagaimana langkah investasi syariah dengan benar.

Investasi Saham Syariah
freepik.com

Cara Melakukan Investasi Saham Prinsip Syariah

1. Menentukan Jenis Saham yang Diinginkan

Berinvestasi dengan membeli saham berarti dapat diartikan bahwa dana yang akan diinvestasikan memiliki beberapa risiko. Dengan begitu maka sangat penting bagi Anda untuk meneliti saham yang diinginkan sebelum membelinya dari perusahaan sekuritas atau pialang saham lainnya. Saham syariah mengharuskan Anda memberikan daftar perusahaan tempat berinvestasi. 

Cara mengetahuinya bisa dilakukan dengan tahap pencarian daftar efek syariah yang diterbitkan Otoritas Jasa Keuangan. Daftar tersebut menunjukkan perseroan terbatas yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah di pasar modal. Pencatatan efek syariah ada dua jenis yaitu reguler dan dilakukan setiap akhir Mei atau November setiap tahun dan yang tidak reguler. 

2. Memastikan Terbebas Dari Larangan Syariat

Setelah berhasil mengetahui daftar perusahaan yang akan dibeli untuk investasi saham syariah maka selanjutnya bisa dilakukan dengan memeriksa keakuratan perusahaan tersebut. Memastikan bahwa saham yang didaftarkan tidak mengandung praktek-praktek yang bertentangan dengan prinsip Islam. Terdapat beberapa kondisi yang perlu dipastikan.

Perhatikan sifat transaksi, jenis jasa dan barang, kontrak sampai dengan tata kelola perusahaan dan pastikan tidak bertentangan dengan prinsip syariah. Selanjutnya perusahaan juga perlu menandatangani serta memenuhi persyaratan akad persetujuan sesuai dengan prinsip syariah serta mengantongi SCO atau Syariah Compliance Officer.

SCO tersebut bisa didapatkan dari petugas pada lembaga atau perusahaan yang telah tersertifikasi secara resmi oleh dewan Syariah Nasional yaitu MUI atau Majelis Ulama Indonesia. Keberadaan sertifikasi dari lembaga yang satu ini bertujuan untuk menjadi bukti tanda pemahaman mengenai konsep syariah di pasar modal sesuai dengan aturan agama.

3. Mendatangi Perusahaan Sekuritas

Setelah berhasil memahami daftar perusahaan yang tunduk pada konsep syariah, saatnya untuk mengambil tindakan nyata. Jika memang sudah berniat untuk investasi saham syariah, segeralah ke perusahaan investasi terpercaya yang menjual saham-saham syariah incaran. Pastikan perusahaan investasi tersebut telah diakui oleh Otoritas Jasa Keuangan.

Mintalah penjelasan rinci tentang perbandingan tersebut kepada perwakilan perusahaan sekuritas dan melengkapi rincian emiten yang akan diakuisisi. Kemudian isi formulir yang diperlukan dan jika tidak yakin apakah akan segera mulai melakukan bisnis saham syariah, Anda bisa mempertimbangkan reksa dana syariah yang mempunyai risiko lebih rendah. 

Suka dengan artikel ini? Yuk sharing ke temen-temen kamu ya. Semoga bermanfaat!

You may also like

Leave a Comment

-
00:00
00:00
Update Required Flash plugin
-
00:00
00:00