PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) sedang dalam proses akuisisi 91,99% saham PT Suryamas Dutamakmur Tbk (SMDM), setara dengan 4,39 miliar saham. Negosiasi ini dilakukan dengan Top Global Limited (TGL), pemilik saham mayoritas Suryamas.
Mengacu pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) tertanggal 5 Agustus 2024, BSDE mengonfirmasi sedang dalam tahap negosiasi dengan Top Global Limited untuk mengambil alih saham Suryamas Dutamakmur. Rencana ini melibatkan pembelian 91,99% saham yang dimiliki TGL, yang mewakili porsi signifikan dari modal disetor dan ditempatkan dalam SMDM. Kedua belah pihak telah menyepakati perjanjian pembelian saham bersyarat sebagai bagian dari aksi korporasi ini.
“Setelah transaksi ini rampung, BSDE akan melaksanakan penawaran tender wajib sesuai dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” ujar Hermawan Wijaya, Direktur BSDE.
Strategi BSDE
Menurut Hermawan Wijaya, tujuan akuisisi saham SMDM ini sejalan dengan strategi BSDE untuk memperluas cadangan lahan di lokasi-lokasi strategis, mendiversifikasi jangkauan geografis, dan memperluas penetrasi pasar. Proses akuisisi ini akan dilaksanakan dengan memperhatikan semua ketentuan hukum yang berlaku, termasuk regulasi pasar modal.
Sebagai pengendali baru SMDM setelah akuisisi selesai, BSDE berencana untuk melaksanakan penawaran tender wajib sesuai dengan POJK Nomor 9/2018. Penawaran ini dilakukan untuk membeli sisa saham SMDM dengan harga tertinggi antara rata-rata harga tertinggi perdagangan harian saham SMDM di BEI selama 90 hari terakhir sebelum pengumuman negosiasi ini dan harga akuisisi yang dibayarkan kepada TGL.
“Karena rencana akuisisi ini termasuk dalam transaksi afiliasi, BSDE akan mematuhi persyaratan, prosedur, dan keterbukaan informasi sesuai dengan POJK Nomor 42/POJK.04/2020 mengenai transaksi afiliasi dan benturan kepentingan,” tambah Hermawan.
Profil PT Suryamas Dutamakmur Tbk (SMDM)
PT Suryamas Dutamakmur Tbk adalah perusahaan pengembang properti yang telah beroperasi sejak tahun 1989. Suryamas memiliki portofolio proyek properti yang beragam, yang mencakup perumahan, komersial, dan proyek rekreasi. Salah satu proyek andalan Suryamas adalah Rancamaya Golf Estate, sebuah kawasan hunian mewah yang terintegrasi dengan lapangan golf kelas dunia, menawarkan pemandangan yang menakjubkan serta fasilitas premium bagi para penghuninya.
Proyek lainnya, Royal Tajur, adalah perumahan yang menggabungkan keindahan alam dengan desain arsitektur modern, memberikan pengalaman tinggal yang berbeda di kawasan Bogor. Sementara itu, Harvest City, yang terletak di Cibubur Timur, merupakan pengembangan kota baru yang dirancang untuk menjadi pusat aktivitas ekonomi dan sosial baru di koridor Jagorawi. Proyek ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti pusat perbelanjaan, sekolah, dan pusat olahraga, menjadikannya pilihan ideal bagi keluarga yang mencari lingkungan hidup yang seimbang.
Top Global Ltd., sebagai pemegang saham pengendali Suryamas, adalah perusahaan yang berbasis di Singapura dengan fokus pada pengembangan real estat, manajemen, dan investasi properti. Suryamas sendiri adalah emiten properti dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp1,75 triliun, yang mencerminkan posisinya sebagai pemain signifikan dalam industri properti Indonesia.
Penangguhan Perdagangan Saham
Seiring dengan berita akuisisi ini, BEI memutuskan untuk menghentikan sementara perdagangan saham SMDM pada 5 Agustus 2024. Langkah ini diambil untuk meredam peningkatan harga saham yang signifikan dan memberikan waktu bagi investor untuk menganalisis situasi secara matang berdasarkan informasi yang tersedia.
Pada pekan terakhir saham ini terbang naik 71,43% dan dalam periode satu bulan terakhir SMDM naik tajam sebesar 141,27%.
Penghentian sementara perdagangan saham PT Suryamas Dutamakmur Tbk. (SMDM) ini dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai. Tujuannya adalah untuk memberikan waktu bagi para pelaku pasar agar dapat mempertimbangkan informasi yang ada sebelum mengambil keputusan investasi di saham SMDM.
“Semua pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memantau keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perusahaan,” demikian pernyataan dari pihak otoritas terkait.
Dengan akuisisi ini, Bumi Serpong Damai berharap dapat memperkuat posisinya sebagai pemimpin di industri properti Indonesia, sekaligus memanfaatkan aset-aset Suryamas untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan nilai tambah bagi para pemegang sahamnya.
Suka dengan artikel ini? Yuk sharing ke temen-temen kamu ya. Semoga bermanfaat!